BERITANUSRA.ID-Program Studi Ilmu Komunikasi IVB Stah Negeri Mpu Kuturan Singaraja kembali menggelar kegiatan Gerakan Mahasiswa Peduli (GEMPI) yang ke-2 yang dilaksanakan pada hari Senin (29/05) yang bertemakan "Blessed Social Responsibility" dan melakukan sosialisasi pengolahan sampah melalui ekobrick.
Pada Kegiatan tersebut berlangsung di Balai Serba Guna Wukir Samirana Desa Sembiran. Peserta yang hadir pada kegiatan tersebut mulai dari perwakilan anak-anak Sd Negeri 1 dan 3 Sembiran, Smpn 3 Tejakula, Dan Smkn 2 Tejakula.
Kegiatan dihadiri oleh Kepala Desa, beserta jajaranya , Kepala Prodi Ilmu komunikasi (Kaprodi) dan dosen mata kuliah manajemen public relation Stah Negeri Mpu Kuturan Singaraja.
Sosialisasi ini dikarenakan Desa Sembiran berpotensi untuk menjadi daerah wisata, namun karena dengan kondisi lingkungan yang perlahan menjadi kumuh dikarenakan terdapat tempat pembuangan sampah yang berada tepat pada jalan ketika memasuki Desa Sembiran yang menyebabkan penumpukan sampah yang tidak enak dipandang.
Hal ini menyebabkan kesan kurang bagus bagi masyarakat atau wisatawan yang akan memasuki desa tersebut untuk pertama kali. Disekitar lokasi menjadikan wilayah tersebut jarang dikunjungi dan semakin kurang diminati.
"Dalam Sambutan Kepala Desa I Nengah Sariada, Berterimakasih atas dorongan dari adik-adik Gerakan Mahasiswa Peduli dalam memberikan pemahaman dan sosialisasi mengenai pengolahan sampah plastik di Desa Sembiran agar nantinya dapat mengurangi sampah plastik (anorganik) dan masyarakat lebih sadar akan kebersihan lingkungan. Serta nantinya adik-adik yang mengikuti sosialisasi menjadi penggerak awal untuk bisa memajukan Desa dan mengurangi sampah plastik.
Kepala Desa juga meminta kepada ibuk bapak guru untuk memberikan pendidikan dan menularkan kebiasaan baik untuk adik-adik dalam menjaga lingkungan serta mengurangi sampah plastik. Melalui generasi muda menjadi penggerak awal dan bisa memberikan impact positif untuk desa lebih maju". Ujarnya
Kita ketahui bahwa sampah plastik yang ada disebabkan oleh sampah rumah tangga yang mengakibatkan pencemaran lingkungan dan merusak ekosistem air. Berpengaruh pda sumber air minum masyarakat, menyebabkan bibit penyakit dan menimbulkan bau yang tidak sedap.
"Wayan Edi Gunawan, Selaku Ketua Karang Taruna di Desa Sembiran mengucapkan terimakasih dan kontribusi panitia yang telah senantiasa membuat kegiatan sosialisasi pengolahan sampah plastik menjadi ekobrick, kami sangat senang dan bahagia karna melalui pengabdian mahasiswa/i Prodi Ilmu Komunikasi Stah Negeri Mpu Kuturan Singaraja terkait dengan masalah sampah yang bisa dikatakan sepele tapi dapat berdampak bagi Desa. Semoga dengan berlansungnya kegiatan ini dapat memberikan solusi sehingga nantinya permasalahan sampah dapat tuntas ataupun jika tidak bisa dapat mengurangi sampah plastik". Ujarnya
Dengan demikian, Terlaksananya kegiatan Gerakan Mahasiswa Peduli (Gempi II) dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat Desa Sembiran pentingnya kebersihan lingkungan dan mengolah sampah plastik menjadi karya ataupun nilai jual.(Red/Tim)


%20(1).png)

