BERITANUSRA.ID – Liga 1 Askab PSSI Kabupaten Buleleng kembali berlanjut pada Kamis (13/11). Laga pertama antara Taruna 99 dan Putra Kubutambahan, sama-sama mengemban misi mencuri poin penuh. Sebab pada pertandingan sebelumnya, kedua tim sama-sama gagal mendapatkan tiga poin. Dua tim langsung melancarkan serangan di babak pertama. Namun hingga turun minum, tidak ada gol yang tercipta. Skor masih 0-0.
Di babak kedua, kembali Taruna 99 dan Putra Kubutambahan saling jual beli serangan. Tetapi menit ke-69, pemain nomor 10 Putra Kubutambahan, Mega memberikan umpan terobosan kepada Wisnu. Umpan itu berhasil dikonversi menjadi gol. Lima menit berselang, tepatnya menit 68, solo run yang dilakukan Mega berhasil mengecoh pemain-pemain Taruna 99, yang berubah menjadi gol. Skor berubah 0-2.
Menjelang berakhirnya babak kedua, Taruna 99 makin mengintensifkan serangan. Ini terbukti dengan beberapa kali kesempatan yang tercipta. Namun hingga peluit panjang ditiup wasit Amir Huzen, kedudukan tak berubah untuk kemenangan Putra Kubutambahan.
”Kemenangan ini berkat evaluasi di lini tengah dan pertahanan. Sehingga permainan kami menjadi hidup, kiper juga clean sheet. Meski menang dan meraih tiga poin pertama, kami tetap evaluasi untuk laga selanjutnya,” ujar Eka Putra, Pelatih Putra Kubutambahan.
Sedangkan di laga kedua antara Forkal Kalibukbuk versus Amartha FC tak kalah menarik. Kedua kesebelasan ini juga sama-sama mengincar tiga poin. Datang dengan kekuatan penuh, saling jual beli serangan terjadi. Amartha FC membuka keunggulan lewat Rangga pemain nomor 8 di menit 5. Setelah tendangan bebas yang dieksekusinya, langsung menukik masuk ke dalam gawang Forkal Kalibukbuk.
Setelah gol pertama itu, kedua tim makin bersemangat. Beberapa peluang diciptakan masing-masing pemain, tapi sayang tidak berbuah gol. Skor tetap 0-1 hingga turun minum.
Di babak kedua, dengan strategi dan taktik baru, baik Forkal maupun Amartha kembali jual beli serangan. Namun tak lama, menit ke-52 melalui tendangan bebas yang dieksekusi Nabil, menciptakan kemelut di depan gawang Forkal. Lagi-lagi Rangga yang menerima bola, langsung menendangnya ke arah gawang. Brace Rangga membuat ia kini bercokol di daftar pencetak gol sementara. Skor berubah 0-2. Kedudukan tak berubah hingga wasit Noordin meniup peluit panjang.
”Kami datang sebagai juara bertahan Liga 1 Askab (2019). Kami evaluasi lini depan dan belakang, sehingga berhasil raih tiga poin pada pertandingan ini. Untuk selanjutnya, kami akan siapkan fisik dan stamina,” kata Putu Hedy Citrawan, Manager Amartha FC.
Dengan pertandingan ini, kini klasemen sementara Liga 1 yakni Putra Devata posisi pertama dengan enam poin, Amartah FC di posisi kedua dengan empat poin, Satria Muda dengan tiga poin, Putra Kubutambahan di posisi empat dengan tiga poin, Forkal di posisi kelima dengan tiga poin, Taruna 99 dengan satu poin, dan yang menjadi juru kunci adalah Putra Selayar dengan nol poin.
Liga Askab PSSI Buleleng 2025 akan kembali berlanjut dengan agenda di Liga 3 pada Jumat (14/11). Laga pertama mempertemukan Kusuma Bangsa versus Putra Harapan pukul 14.00 Wita, dilanjutkan Tunas Muda versus Satria Tunas Jaya pukul 16.00 Wita. (*)



%20(1).png)

